Ibadah SPIN – Hong Kong
10, Februari 2019
Lukas 7 :11- 17
Pastor Selamet
Kita harus berakar didalam Firman, karena beberapa alasan :
1. Ada iblis yg ingin menjatuhkan kita
2. Manusia itu lemah
3. Karena didalam Tuhanlah terdapat kunci kebahagiaan
Iblis memakai life style utk nenjatuhkan kita. Seringkali cara duniawi lebih menarik. Namun seringkali cara duniawi justru membuat kita jatuh dan menjauhi kehidupan yang berkenan dihadapan Tuhan.
Berbahagialah kata pemazmur 1 dan 2. Berbahagialah org yg tidak… mengikuti dunia dan hidup seperti pada kehidupan orang-orang fasik. Mari kita hidup dalam bagaimana mengaktifkan Firman Tuhan dalam hidup kita dengan cara SOAP
- S = Scripture ( apa yg di lihat ) => membaca Firman Tuhan, merenungkannya
- O = Observation ( apa yg di temukan / gali ) => melihat sekeliling kita, peka terhadap lingkungan dimana kita hidup. dalam kepekaan kita dapat mempunyai hati terhadap lingkungan, orang-orang disekitar kita yang membutuhkan pertolongan, penghiburan, kelepasan.
- A = Application ( tindakan nyata dalam hidup kita ) => sehingga dalam kepekaan kita akan lingkungan kita, kita teringat Firman Tuhan, yang membuat kita terdorong untuk melakukan yang baik, seperti apa yang Kristus lakukan terhadap orang lain seperti pada kisah di Lukas 7:11-17.
- P = Prayer ( doa ) => Doa adalah sebuah tindakan juga yang berkuasa mengubah keadaan seperti yang Yesus juga lakukan dalam Lukas 17:11-17.
Garis Besar :
Lukas 7 : 11 – 17
1. Masalah Janda miskin
2. Anak satu-satunya meninggal pada usia yang muda
3. Tiada harapan yang baik bagi Janda tersebut, lenyap. Masa depan suram, Hidup terasa hampa
4. Namun apa yang Yesus perkatakan kepada Janda itu, adalah Tindakan Yesus ( melihat dan berkata/ berfirman) yang menghidupkan, memberi pengharapan dan kekuatan, sehingga semangat hidupnya berkembang kembali.
5. Hasil yg di peroleh