Setiap orang yang didalam Kristus dann disebut sebagai anak-anak Allah, mempunyai kuasa. Saudara tidak perlu memanggil pendeta untuk mendoakan teman yang sakit, untuk bisa mendoakan temanmu yang sakit dengan “dalam nama Tuhan Yesus”. Orang yang ragu akan dirinya dan merasa tidak berkuasa itu biasanya:
- Dia belum mengenal Allah
- Menyimpan dosa yang membuat dia ragu kalau Allah mau memakai hidupnya
Kalau dia mengenal Allah dan tidak menyimpan dosa maka dia yakin “doa orang benar sangat besar kuasanya”
Kita pelajari pada saat Tuhan Yesus berkuasa sehingga banyak orang yang datang meminta kesembuhan dari Dia. Ada 1 orang lumpuh. Orang lumpuh ini adalah orang yang tidak dapat bergerak, kalau orang tidak dapat bergerak itu artinya dia bergantung pada orang lain berarti hidup orang ini bergantung pada kemurahan orang lain kalau orang itu tidak bermurah maka orang lumpuh ini tidak dapat bergerak. Dalam Alkitab ada 2 macam orang lumpuh yang satu kisah ini dan satunya lagi ketika Tuhan melakukan penyembuhan orang ketika air bergerak dia tidak keburu masuk kolam karena dia lumpuh, dia membutuhkan bantuan orang lain, hari ini banyak orang lumpuh disekitar kita bukan hanya lumpuh fisik ada orang yang tidak dapat bergerak karena frustasi, orang tidak dapat bergerak karena pikirannya sendiri, dia menjadi kesepian sehingga tidak tahu mau kemana, saya sedang menangani orang Skizofrenia (orang yang mempunyai gangguan jiwa/gila) orang dapat disebut Skizofrenia adalah sebagai berikut:
-
- Dia seperti mendengar orang ngomongin dia (orang yang berjarak jauh, lalu dia berhalusinasi mereka ngomongin dia dan itu kenceng ditelinganya)
- Skizofrenia itu datang ke orang lain dan berkata “saya Tuhan Yesus”. Jadi dia salah menilai dirinya dan akhirnya muncul perilaku-perilaku negatif lainnya itu disebut gangguan jiwa, orang seperti ini berawal dari kesepian tidak ada orang yang mengajak ngobrol sebab itu kadang-kadang nenek itu komat kamit sendirian karena tidak ada yang ngajak ngomong. Bahaya kalau kalian kesepian dan tidak ada yang ngajak ngomong jangan-jangan kalian terkena Skizofrenia 🤣, di dalam hatinya panas tapi ditekan, dia tidak dapat ekspresikan akhirnya gondok sendiri, hidup yang tidak berkeluarga beresiko terkena Skizofrenia besar, sedikit-sedikit nyepi, sedikit-sedikit menyendiri, maka ini disebut kelompok lumpuh.
Waktu sekelompok orang ini ingin membawa ke Tuhan Yesus dikatakan orang banyak menghalanginya. Kira-kira halangan apa yang mereka dapati saat menolong orang lumpuh ini?
Sudah lumpuh tidak mungkin sembuh, capek ngurusin dia, memang karena dosanya, tidak ada guna, ini intinya semua penghalangan ini memberitahu pada mereka “pulang aja sudah, giiih”. Berapa sering kita ingin melayani orang tapi mendapat penghalang ini?
Inilah yang disebut penghalang tetapi yang luar biasa dari 4 orang ini ketika ia melihat penghalang-penghalang ini tidak membuat mereka putus asa tetapi justru membuat orang ini berfikir bagaimana menyelesaikannya, masalah itu masa dengan Allah, kita menemui penghalang saat pelayanan itu disebut masalah tapi masalah yang saya maksud adalah dengan Allah, setiap orang punya masalah dan levelnya sama aaja!
Mari kita berpikir dengan cara yang berbeda, 4 orang ini berfikir dengan cara yang berbeda mengapa? karena mereka punya fokus, saya harus membawa orang ini datang kepada Tuhan, dia tidak melihat hal yang kecil tapi berfokus pada hal yang pertama (menolong), apa yang mereka lakukan di dalam kefokusannya? ada hal yang mereka miliki:
Mereka harus punya keahlian. Mengangkat orang dari bawah ke atas harus perlu keahlian, naik ke atas mengingatkan kita ketika ada masalah kita naik ke atas maksudnya “berdoa dahulu” di hadapan Tuhan. Tidak ada masalah yang terlalu berat, tidak ada yang mustahil bagi Tuhan. mereka membawa masalah ini ke atas, dan harus menurunkan masalah ini ke bawah, saya melihat ada kesehatian, keseiramaan, talinya harus di turunkan pelan-pelan, jika yang satu cepat yang lain lambat maka akan jatuh orang lumpuh ini, persekutuan ini sehati, nuruninnya sehati, masalah bisa kita selesaikan jika kita sehati, jika di hati mengutamakan ke-Egoisan maka kita tidak dapat menyelasaikan masalah-masalah besar, saya melihat hal yang lain dari 4 orang ini, yaitu iman percaya, kalau mereka tidak punya iman percaya maka mereka tidak mungkin membawa orang lumpuh ini pada Tuhan Yesus, ini iman yang berat, apa tidak di ketawain orang kalau sudah di bawa naik, terus di turunin lalu tidak sembuh, kira2 orang 4 ini ngomong apa pada orang lumpuh? saya mau bawa kepada Tuhan Yesus percaya Dia bisa sembuhkan kamu! berarti kita sudah menjanjikan sesuatu berarti orang 4 ini punya iman. Tuhan Yesus bisa menyembuhkan dan yang paling penting 4 orang ini punya kasih pada yang sakit, kalau mereka tidak punya kasih, ngapain capek-capek? betul!
Kalau kita bicara iman banyak anak Tuhan yang beriman, beriman untuk dirinya sendiri tapi tidak untuk orang lain, akibatnya gereja tidak maju karena umatnya bangga sendiri. Akibatnya banyak orang lumpuh di luar sana tidak dapat dibawa ke Tuhan Yesus, disinilah greja perlu pertobatan! kalau kita bisa melakukannya bukan hanya orang lumpuh sembuh tetap Orang lumpuh itu memuji Tuhan dikatakan, “setelah ia sembuh, ia memuji Tuhan”.
2 ayat terakhir dikatakan “seluruh orang banyak memuji Tuhan”. Orang kalau memuji Tuhan di dalam greja itu biasa, yang luar biasa ada orang yang belum percaya bisa memuji Tuhan, siapa yang dapat membuat orang memuji Tuhan? Yaitu saudara dan saya sebab itu pergilah cari orang lumpuh, orang lumpuh secara kejiwaan di Hong Kong banyak 😂